Minggu, 04 Agustus 2013

Menikmati Jakarta Pagi


Jerash,Gerardo,Nanda,Febie,William
   Jakarta,Minggu pagi 4 Agustus 2013. Saya yang biasanya sedang asyik menikmati idahnya mimpi di hari libur sehingga bangun siang kala itu memiliki kebiasaan yang berbeda. Jam 4 pagi saya sudah bersih setelah mandi dan juga sudah sibuk menyiapkan keperluan yang akan saya bawa di perjalanan pagi itu,sambil tangan sibuk memainkan HP untuk mengabari jerash. Teman saya yang rencananya pagi itu saya,Jerash dan beberapa teman saya dari klub Metrostars akan melakukan sepeda pagi sambil berolahraga sampingan.

  Setiap Minggu pagi beberapa ruas jalan di daerah jantung ibukota memang ditutup da dibebaskan dari kendaraan bermotor. Hanya TransJakarta atau Busway saja yang melintas,karena kendaraan umum dialrang pada pagi dari jam 6 pagi hingga 12 Siang. Jam 5 saya sudah melangsungkan perjalanan setelah berkumpul di Rumah Jerash terlebih dahulu. Lalu saya dan Jerash menuju titik point di 7 Eleven,daerah Warung Jati sebagai pusat pertemuan semua bikers.

  Begitu sudah terkumpul para squad Geng Sepeda pagi ini,langsung saja kami menuju jalur Car Free Day melewati ruas ajlan utama Buncit,Jakarta selatan,menuju Mampang lalu ke arah Pasific Place melalui Jl.Wolter Monginsidi. Kegiatan positif di sela-sela ibur lebaran ini "Kenapa Tidak?!" lagipula ini lebih baik dilakukan daripada saya mengikuti acara nongkrong-nongkrong yang tidak jelas.
  Bersepeda,sambil berolahraga juga Refreshing.

  Di tengah perjalanan begitu melewati sekolah kami,William tampak memiliki masalah dengan sepedanya. Teman-teman yang lain sudah jauh di dpean,sementara saya yang mendengar William sedikit mengeluh langsung berhenti. Ternyata pedal sepeda sebelah kiri nya copot,ada bagian yang hilang sehingga pedal sepdanya tidak mau terpasang dengan pas di Sepeda.

Sepeda William diperbaiki
  Saya dan teman-teman sempat bingung,namun kami memutuskan memaksakan William untuk berjalan dengan satu pedal saja hingga sampai menemui siapapun ahli sepeda di jalur CFD. Karena biasanya seringkali ada stand gratis untuk memperbaiki sepeda yang bermasalah.

Menikmati Cita Rasa Masakan Lokal
  Doa kami terkabul,ada seorang tukang sepeda yang tampaknya memiliki peralatan lengkap untuk memperbaiki Sepeda. Tanpa basa basi William yang mungkin sudah kelelahan mengayuh setengah pedal. Hanya menunggu kira-kira 15 menit sepda William sudah bisa digunakan kembali.
  Ada yang berbeda di Car Free Day Minggu ini,jalanan Jakarta tampak sepi tidak seprti biasanya yang ramai oleh pesepada dan warga yang sedang lari pagi,memang ada beberapa tapi tidak seramai dan sepadat seperti biasanya. Mungkin menjelang libur lebaran para warga lebih memilih untuk pulang dan berkumpul bersama sanak saudaranya.

Parkir di Depan Gerobak Sate
  Saya dan teman-teman yang hanya mendapat jatah libur seminggu lebih memilih untuk bertahan di Jakarta menikmati sepinya Jakarta. Mungkin di saat inilah anda bepergian kemana-mana akan lebih mudah karena Jakarta sudah sepi oleh warga.

  Acara sepeda kami hanya sampai di Sarinah,sebelumnya tak lupa kami menikmati kuliner pinggir jalan sambil mengisi perut yang tampaknya sudah habis masa Loading nya. Sate Padang yang sedang menunggu pelanggan langsung kami hampiri dan kami nikmati,setelahnya kami langsung kmbali ke arah pulang.

  Sekian dulu artikel saya tegan bersepada bersama teman-teman. Semoga bermanfaat dan berguna bagi anda semuanya. Selamat Berlibur! Selamat Lebaran! Mohon maaf lahir dan Batin.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar